29 April 2009

Konversi Nilai TOEFL

Posting bentar ah sebelum pergi kuliah... Because Internet was already installed in my kost (kost bahasa Inggrisnya apa ya? boarding house?), jadi tempat nongkong saya kebanyakan berada di depan layar berukuran 14 inch ini. hehehehe.... Buat makhluk-makhluk warnet Lab. Kom. MIPA, kalian kehilangan satu pelanggan setia, hohoho... ^^v.
Wah, jadi semakin jarang beredar di kampus nih... --"""

Well, semoga hari ini lebih baik dari hari kemarin. Kemarin saya kuliahnya ngantuk berat... mata rasanya udah sisa 5 watt. Iya juga sih, saya kurang tidur gara-gara ngutak-atik internet melulu.. :D. Dan tadi malam saya mendisiplinkan diri untuk istirahat cepat, akhirnya bisa berlayar ke alam mimpi sekitar jam 1 pagi setelah ngerjakan tugas Asuransi Jiwa plus browsing-browsing (kayaknya kebanyakan browsingnya deh daripada ngerjakannya, hahaha...).

Hmm... hari ini bingung mau posting apa, tapi kepengen posting.. --""
Daripada postingan saya ga jelas, saya posting tentang konversi nilai TOEFL aja deh. Ini dia :

(silakan diklik untuk memperbesar)

Buat yang pengen tes TOEFL, penting nih tau gimana cara ngitungnya, biar bisa strategi. Pada prinsipnya, TOEFL itu seperti Ujian Nasional, yang mana kalo dijawab, akan mendapatkan nilai, tapi kalo ga dijawab, ya ga dapat nilai.. hehehe... Maksudnya, sistemnya ga seperti SPMB atau Ujian STAN yang kalo kita menjawab benar, akan mendapatkan poin 4, dan kalo salah mendapatkan poin (-1).
Jadi, untuk tes TOEFL, ga perlu khawatir untuk menjawab. Jawab sebisa dan secepat mungkin dan isi semuanya tanpa tersisa.

Nah, kalo ada yang bilang, aduh aku takut nilai TOEFL-ku 0 (nol) nih... Jangan khawatir, jangan bimbang saudara-saudara, nilai segitu mah ga ada...
Biarpun jawaban kita sama sekali ga ada yang benar, nilai kita tetap ada kok (silakan dibuka tabelnya). Gimana cara ngitungnya? Sok atuh abdi jelasin.

Untuk sesi 1 dengan 0 jawaban benar kita mendapatkan poin 24
Untuk sesi 2 dengan 0 jawaban benar kita mendapatkan poin 20
Untuk sesi 3 dengan 0 jawaban benar kita mendapatkan poin 21

Trus tambahkan ketiga skor tadi dihasilkan :
24+20+21=65.
Trus kalikan dengan 10 :
65 x 10 = 650
Trus dibagi 3 :
650:3=216,67 atau dibulatkan jadi 217.
Nah.... 217 itulah nilai TOEFL kita dengan 0 jawaban benar...

Begitu juga dengan nilai yang lain.
Misalnya :
Untuk sesi 1 dengan 21 jawaban benar kita mendapatkan poin 45
Untuk sesi 2 dengan 21 jawaban benar kita mendapatkan poin 45
Untuk sesi 3 dengan 26 jawaban benar kita mendapatkan poin 45

Trus tambahkan ketiga skor tadi dihasilkan :
45+45+45=135.
Trus kalikan dengan 10 :
135x 10 = 1350
Trus dibagi 3 :
1350:3=450
Nah.... 450 itulah nilai TOEFL kita dengan 68 jawaban benar...

Untuk rekan-rekan sesama mahasiswa MIPA UNLAM, sebenarnya kita 'cuma' perlu sekitar 68 jawaban benar kok dari 140 soal supaya bisa lulus. Itu artinya kan kita 'cuma' perlu menjawab sekitar 48% biar dapat skor 450. Dibandingkan dengan Ujian-ujian yang selama ini kita jalani, benar 48% kan cuman dapat nilai E ya?
Sekilas mendapatkan 48% itu mudah, tapi it's hard mengingat Bahasa Inggris kan bukan bahasa Ibu kita ya...

Yup, biar bagaimanapun tetap harus berusaha dong biar bisa lulus... Semangat!!!
Well, I've to prepare dulu nih....
Semoga postingan ini bermanfaat...
See you soon...

Regards,

-Nina-

7 comments:

Anonim mengatakan...

Oouch..Ky gitu kah nin? Tapi tabelnya kd kliatan coz aku bc d hape,he.. Btw,boleh share lah nin? Ni tips n trik tes toefl or EPT klik dsini^_^

Anonim mengatakan...

kalo nilai ELPT 440 maka apabila di konversi ke TOEFL jadi brp ya?

shelly mengatakan...

tau bedanya TOEFL, ELPT, ITP, GMAT,,dst dll dsb..?

Anonim mengatakan...

Kmi pank nin lebih ribet, dah syarat kelulusan pake EPT min 450 lo, na pas ndak daftar apoteker harus pake TOEFL min 450, jadi harus tes TOEFL lagi,, Apa bedanya EPT dg TOEFL yo nin?? Kawa dikonversi lah yo nilai EPT ke TOEFL kira2??
Hiks..

Anonim mengatakan...

kami ribet lagi nah nin, dah EPT dr fakultas lo, mun dah lulus belum tentu kawa dipakai buat daftar apoteker yg rata2 syaratnya TOEFL min 450, apa bedanya EPT lwn TOEFL yo nin? kira2 kawa di konversi lah yo ept ke toefl tuh?? hiks..
(btw, komenku mun tedua mohon dimaklumkan, koneksi lg eror nah)

In Little Angel mengatakan...

apa semua nilai konversi itu sama point-pointnya di setiap tempat??

Anonim mengatakan...

skor toefl cuma 533 padahal umur udah 23. pait pait pait! :(

Posting Komentar