7 Days Remaining....

Engagement

September 13th 2010

Marriage :

June 11th 2011

With Love,

Nina & Rayhan

PS : Doain yah bloggers.... :)

Akhirnya.... Sarjana!

Hello bloggers, what's up? Maaf nih baru sempat update blog karna sibuk banget beberapa bulan terakhir -- terbukti dengan postingan saya tahun ini cuman 4 buah (include this post!). Ooooh, saya ini sungguh sangat tidak produktif dalam per-blog-an karena lebih memilih produktif untuk hal lain, yaitu Skripsi!. Dan alhamdulillah, segala puji bagi Allah, akhirnya skripsi saya kelar jugaaaaa.... Hip hip horreeee.... Yeaaahh!! Proses yang dibilang sangat melelahkan karena tiap hari addaaaa aja yang dikerjakan.... Dari kuliah, konsultasi, revisi, konsultasi lagi, revisi lagi, konsultasi lagi, revisi lagi... (eh, kok diulang-ulang ya? yah gitu deh, pokoknya konsultasi  sama Dosen Pembimbing minimal dua kali seminggu dan selalu menghasilkan coretan-coretan pada draft saya untuk direvisi  kembali, hahaha). Alhamdulillah Seminar Hasil dan Sidang yang dilaksanakan tanggal 29 Januari 2010 dan 8 Februari 2010 kemarin berjalan dengan lancar. Selain ngurus skripsi, ada banyak syarat lagi untuk kelulusan. Ini dia :

1. Sidang Nol

Sidang nol ini adalah sidang kelengkapan berkas. Berkasnya ada buanyaaaak, sekaliiii, diantaranya : fotokopi Ijazah SMA, pas foto, fotokopi KHS dari semester awal sampai akhir, keterangan berkerudung (bagi yang berkerudung), surat keterangan KHS hilang (bagi yang kehilangan), fotokopi sertifikat Office, fotokopi Sertifikat EPT (English Proficiency Test - semacam TOEFL). Yang sebelnya, KHS Semester Pendek saya ga ada! (padahal cuman satu Mata Kuliah dan nilainya juga ga bagus-bagus amat, huhuhu). Ya udah, akhirnya dengan sangat terpaksa saya bikin surat keterangan KHS hilang, trus ngurus KHS-yang-raib-entah-kemana itu kesana-kemari dari bagian akademik sampai Program Studi. Dan ternyata, emang ga ada! Ya udah akhirnya minjem DPNA di Program Studi, fotokopi, trus dimasukkan ke map bareng syarat lain. Doh, prosedur yang njelimet ini sempat bikin esmosi jiwa juga....

2. Borang Portofolio

Syarat sidang nol udah beres, saatnya membuat Borang. Borang ini berisi keiatan-kegiatan kita semasa kuliah. Jadi semua kegiatan ditulis berdasarkan Semester dan dilampirkan fotokopi Sertifikat Kegiatan yang sudah tertera. 

3. Tes EPT (English Proficiency Test)

Skor EPT minimum adalah 450. Alhamdulillah saya udah lulus waktu diadakan tes EPT Agustus 2009 kemaren. Tapi saya bandel ikut lagi Januari kemaren demi menunaikan target pribadi saya, hihihi... Lucky me, soalnya sama persis! hohoho... dan target saya bisa tercapai! yihaaa! ^^

4. Revisi + Bukti Revisi

Bahkan setelah sidang pun kami semua kudu revisi. Ga pernah ada yang lulus sidang tanpa revisi. Semuanya dinyatakan lulus dengan syarat revisi, dan batas revisi maksimal satu minggu setelah sidang, hahahaa... Semuanya pada sibuk  konsultasi, bolak-balik ke Dosen Penguji dan Dosen Pembimbing demi sebuah tandatangan, hehehe.. Tapi disanalah serunya. Ngumpul bareng di ruang tunggu dosen dengan draft di tangan, ada yang gelisah karena Dosen yang ditunggu tak kunjung jua datang, ada yang pusing karena setelah konsultasi disuruh revisi lagi, ada yang tersenyum penuh kemenangan karena berhasil dapat tandatangan seluruh Dosen Penguji dan Pembimbing. Seruuuu.... And I will miss that moment...

5. Siap Jilid

Setelah Surat revisi telah terisi dengan tandatangan Dosen Penguji dan Pembimbing, saatnya menjiliiiiiid. Ngeprint draft yang udah ACC, memperbanyak jadi 6 eksemplar, pergi ke penjilidan. Dan mendapatkan Skripsi yang sudah dijilid dengan rapi adalah saat-saat yang paling membahagiakan dalam hidup saya. Bahagia, bangga, terharu campur aduk jadi satu.

skripsi saya

6. Poster Penelitian

Poster ini berisi tentang penelitian kita, dari Latar Belakang, Metode Penelitian, Manfaat Penelitian, Hasil dan Pembahasan, sampai Kesimpulan. Ini dia Poster-nya. 

I love it sooo... *hihihi, memuji diri sendiri*. Yang paling saya suka adalah background binary code (0 dan 1) -nya itu... Keren aja rasanya, berasa di dunia digital, hihihihi... Jadi antara judul (aljabar Boolean yang anggotanya hanya bernilai 0 dan 1) sama background binary code -nya sinkron.... Oia, tips juga buat yang mau bikin poster, pake background hitam atau biru tua dengan warna font putih atau abu-abu aja, sodara-sodara. Bikin poster lebih hidup! hehehehe.....

***

Dan mumpung lagi posting, I would like to say Thank You So Much to Allah., Tuhan Semesta Alam.. And then, My beloved Parents, my big Family for the supports, Rayhan -  someone who always be beside me. You're the reason why I tried  so hard to finish my thesis... My Supervisors (Pa Faisal dan Bu Na'imah), Teman-teman seperjuangan (akhirnya kita lulus, temaaaan!!), Every teacher in this world (kalianlah yang menjadikan kami bisa seperti sekarang), all of my friends, dan blogger sekalian yan udah mampir disini. Thanks for the friendship, all!!

***

Dan sekarang, urusan skripsi udah beres (oh well, tinggal ngumpul tanaman menjalar buat kampus, bayar wisuda, nyewa Toga). Ohya, Acara Pelepasan insya Allah dilaksanakan tanggal 18 Maret 2010 di kampus FMIPA UNLAM Banjarbaru dan Wisuda yang akan dilaksanakan tangga 20 Maret 2010 di Banjarmasin. Dan tak lupa packiiiiing.... karena saya mesti pindah dari kost tanggal 4 Maret ini... hiks hiks, jadi sedih.... T.T

And anywaaaaaay.......  bisakah kalian memberi saran, 

harus diapakan kah benda di bawah ini.... ??

Inilah draft skripsi yang sudah tak terpakai lagi. Entah berapa rim kertas saya abisin... Semoga ga bikin Efek Global Warming semakin meningkat...  T.T Dibuang juga sayang, mau dipake juga bingung buat apa, didaur ulang ga tau caranya, kalo diloak sekilonya berapa yaa?? hihihi...

Regards,

-Nina-

That's what friends are for...

Hi bloggers, how's your New Year's Eve? Hope you got a great moment ;). Selamat Berganti Kalender yaa...

Today, I'm going to talk about Best Friends... I like to make friends, but actually, saya ga terlalu banyak punya teman cowo yang betul-betul dekat. Betul-betul dekat yang saya maksud adalah orang-orang yang sering saya jadiin tong sampah atau menjadikan saya tong sampah pula (tempat curhat maksudnya), hehehe.. Hanya 2 orang dari dunia nyata, satu teman sejak SD dan satu lagi sejak SMA. Hari ini saya ingin bercerita tentang tmn SD saya, sebut saja dia A. A ini baru aja diputusin cewe-nya (setelah 4 tahun pacaran) tanpa sebab yang jelas. Dia langsung di remove dari Facebook nya si cewe, dan cewe itu langsung memasang status "in a relationship with 'another guy'." Kebayang gimana sedihnya dia? Kebayang banget!! pasalnya saya pernah merasakan hal yang serupa beberapa waktu yang lalu. 

Yang bikin saya salut dia bisa lebih tegar dari saya. Masih bisa ketawa ketiwi, masih bisa ngolokin saya, masih bisa ngerjakan tugas (walaupun skripsi dia agak terbengkalai). Although he looks strong enough, I really understand what he feel.


Wednesday night, he came to my boarding house. Actually, teman-teman saya yang bergender cowo jarang sekali mampir (biasanya mereka cuman pinjam buku atau tugas aja). Jadi bisa dibilang itu adalah kunjungan yang tidak biasa buat saya, hahahaa... 

At that time, he told me about the 'incident'. Then I told him my own pity-love-story that I ever faced to made him feel better. Dan kami pun menertawakan nasib sial kami berdua, haa haa haa... Well, it was so much fun! Dua orang yang bernasib sama bertemu, bukannya nangis bareng tapi malah tertawa dan saling mengolok...
Then he asked me : "what's the criteria of your husband?" and then I answered, but I can't stop laughing because he recorded what we talk. And he listened it back after he arrived home. What a 'jambu' recording, he said, wkwkwkk... Kemudian saling mengirimkan SMS in English yang ga jelas tapi bisa bikin kami tertawa lagi.... 

Senangnya punya sahabat...
....dan senangnya masih bisa berbagi cerita...

For my best friend :
"You'll be fine soon. Trust me. I'm sure you'll find the right person one day. Just enjoy your jombloness (yay, I found a new word! Should I make a 'hak paten'? Wekekekk). And pray to the God. He will show you the right path, insya Allah...".

Ngomong-ngomong soal sahabat, saya senang sekali bisa berteman dengan bloggers sekalian. Walaupun belum pernah bertemu, tapi rasanya dekat, cieee.... Internet membuat segala sesuatunya lebih mudah ya.
So now, to you all, I would like to say Thanks for reading my articles, following my blog, and also giving me some comments.

And alsooo, thanks a billion for these awards! Yayy! I'm so very happy!!

Award from mba aifa :

Thanks a bunch, mba aifaaa... I love your designs so much... they're soooo cute... I hope I can wear the clothes like that one day... ;)

Alright, next.... these awards are from Desi.
(ngeborong nih, des? Hihi).

Makasih banyak yaaa, moga sukses buat tes selanjutnya, des... chayyoo!! Oiya, award ini sudah turun temurun rupanya, saya ga tau saya ini generasi yang keberapa, hihihi... award ini sumbernya dari blog malezzbanget, (sisanya saya ga bisa mengidentifikasi karna ga ada keterangannya), maaf yaaa... T,T. Tapi darimana pun sumbernya, makasih buanyaak udah bagi-bagi... ^^

Dan untuk rasa terimakasih yang mendalam, saya wariskan kembali semua award ni ke sahabat saya di dunia nyata yang juga nge-blog :
deacy, mba ami, ka rai, sulae, ridha, webkoe, dan teh Isnie.
Dan buat teman-teman blogger yang sering mampir buat baca dan komen (ataupun udah follow dan majang blog ini di blogroll) :
mba elsa, caca, nana, itik bali, mba aifa *kayaknya udah pada dapet ya? gapapa deh... ;) *, ka mardee, dan shirin. Dan buat yang belum disebutkan (maaf ingatan saya memang agak lemah :D) dan kebetulan mampir, sok atuh diambil awardnaa... ;)

Semoga persahabatan kita bisa terus terjalin ya... 

Keep writing all!

Write what you feel. And just be yourself...

Have a wonderful day!!
Cheers!!

With love,


-Nina-

About Thesis

Alhamdulillah, segala puji bagi-Nya.... Setalah berbagai angin dan badai yang menerjang *lebay*, skripsi saya sekarang tengah memasuki Bab. 4 Hasil dan Pembahasan. Proses yang bisa dibilang cukup lama karena untuk membuat Proposal saja saya mesti gonta-ganti judul dulu. Topiknya mulai dari Fuzzy Set, Asuransi Jiwa, Analysis Herarchy Process (AHP) sampai akhirnya terdampar di Aljabar Boolean! Dan setelah ngambil topik Aljabar Boolean pun judulnya masih ganti-ganti, hahaha.. (udah pernah saya posting disini dan disini). Believe it or not, gara-gara gonta ganti judul, saya cuman punya waktu satu minggu buat ngerjakan Proposal. Yap, satu minggu! Waktu yang teramat singkat mengingat teman-teman saya sudah mempersiapkan judul mereka sejak pertengahan September, sementara saya baru menemukan judul yang pas kira-kira 10 hari sebelum seminar proposal... Fyuuuuhhh.... untung masih sempat, hehehehe....

Ohya... mengenai Seminar Proposal (yang dilaksanakan tanggal 31 Oktober kemaren), alhamdulillah semuanya berjalan dengan lancar. Tidak se-menakut-kan yang saya pikir. Malah waktu seminar saya masih bisa ketawa-ketiwi di depan audience (ini seminar apa melawak sih?? hahaha). Yah, intinya semuanya lancar, aman, dan terkendali...

Here's the picture before I presented my Proposal :

I was so very nervous

Dan hari ini saya bisa tersenyum riang akhirnya bisa melihat Proposal yang sudah selesai direvisi dan dijilid! Yippiieee! Proposal yang udah direvisi ini sebagai syarat untuk mengikuti Seminar Hasil (pendadaran) yang insya Allah akan dilaksanakan di minggu ke-tiga Januari 2010 mendatang...

my beloved proposal
*hiyaaaa*

Tinggal bikin lembar persetujuan Dosen Pembimbing dan ditandatangani, trus dikumpul ke Panitia Tugas Akhir...

Sekarang saatnya melanjutkan Bab 4...
Semoga awal Januari udah rampung, Aamiin...

Dan akhirnya skripsi saya resmi berjudul :
"Aplikasi Aljabar Boolean Dalam Pengaturan Lampu Lalu Lintas".

Thanks a bunch to my Lecturer, Miss. Nai'mah Hijriati for giving me the title and your patience to make me understand what I should write. Dan pembimbing utama saya : Mr. Faisal, yang ga bosen-bosen melayani saya konsultasi, bahkan di saat sibuk. Serta pembimbing (bayangan) : Mia Fitria, Thanks for your time, mi..! hehehehe.... And also buat teman-teman sekalian yang udah mendoakan. Makasih yaa.... Biar Allah yang membalas kebaikan kalian...

I will give you my best!

Regards,

-Nina-

Just Quick Updates, guys....

*Geeee.... kayak artis aje gue....*

I just wanna post random things, guys... here are they :

1. Judul Skripsi

Okaaay, setelah dihebohkan dengan skripsi saya yang berjudul "Perhitungan Dot Vektor Dimensi 2 Input 4 Bit Rangkaian Digital Berdasarkan Aljabar Boolean", jujur aja merasa hidup saya ga tenang. Judul keren, tapi ga terlalu ngerti. Okay, saya ga Oon-oon amat sih tentang hal ini. saya ngerti tahap-tahapnya, ngerti prinsip vektor, aljabar boolean. Tapi yang saya ga ngerti adalaaah... kenapa rangkaiannya bisa seperti itu??? ada input di full adder, multiplier, multiplekser, decoder, dan terakhir keluar output yang diterjemahkan oleh seven segmen. Seven segmennya gini nih :

Pasti udah sering lihat kan? Biasanya ada di jam digital, di lampu merah, kalkulator, de el el. Nah, menurut kacamata saya, hasil dot vektor itulah yang nanti akan diterjemahkan si seven segmen ini berupa angka. Misal kita punya vektor dimensi 2, u = (1,2) dan v=(3,4). Perhitungan dot vektor secara aljabar adalah : u.v = u1.v1 + u2.v2 = 1.3 + 2.4 = 11. Nah, in the other way (melalui ragkaian digital), perhitungan dot vektor ini akan keluar di seven segmen berupa angka, yaitu 11. Yah, singkatnya seperti kalkulator laah... tinggal entri angka, trus pencet tanda "=", langsung deh keluar hasilnya. Tapiii, berhubung saya bukan mahasiswa informatika, ilmu komputer, apalagi teknik elektro, saya terkendala dengan rangkaiannya karena ga pernah belajar (padahal prinsip rangkaiannya itu aljabar boolean lho). Setelah konsultasi di hari Rabu kemarin, Dosen Pembimbing saya menyatakan "saya tidak sanggup". Gyahaha.. beliau aja ga sanggup apalagi saya? Yah, akhirnya saya mengusulkan judul cadangan (lagi), tentang Tie Set dari Graph. Beliau bilang, coba cari formulasinya, corat-coret aja dulu, baru nanti dibikin proposal (diketik maksudnya). Dan saya menyanggupi.

2. Tie Set

Ini (calon) topik skripsi saya pengganti aljabar boolean, tapi susah banget nyari referensinya. Jadi, atas usul dari Mia, topiknya diganti saja jadi Cut Set (komplemennya Tie Set). Mengenai judulnya, ntar aja saya kasih tau kalo udah pasti (emang ada yang pengen tau gitu? hahaha).

3. Sakit

Gara-gara ngurusin skripsi ini, Jumat malam saya jatuh sakit. Jumat siang jam 11 pergi ke rumah Mia (di Banjarmasin) buat belajar. Jam 2 pulang. Jam 2.30 nyampe rumah. Jam 3.30 berangkat les. Trus jam 6.00 selesai les langsung berangkat menuju Banjarbaru. Jam 8 kurang sampe kos. Apa yang terjadi? Saya tepar euy.. huhuhu... (FYI : Banjarmasin - Banjarbaru berjarak 35 km). Padahal rencananya malam itu saya mau ngerjakan bab 1 - bab 3, trus sabtu pagi konsultasi. Trus siangnya pulang ke Banjarmasin lagi buat les. Eeeh, akhirnya sabtunya saya malah ke Rumah Sakit Banjarbaru buat berobat, huhuhu..... Yah, rencana gagal deh... Manusia hanya bisa berusaha, tapi Allah punya rencana lain ternyata... Mungkin saya disuruh banyak istirahat berhubung terlalu sibuk...

4. Bentrok

Sebentar lagi saya seminar proposal, tepatnya tanggal 23, 24, 30, 31 Oktober 2009. Alhamdulillah, saya (yang proposalnya masih amburadul) ini kena di tanggal 31 Oktober. Segala puji bagi-Mu yaa Allah, Kau Maha Mengerti.... Tapi setelah saya ingat-ingat, 31 itu kan tanggal Reuni Akbar SMA yaaa?? Yaaaaah, sempat datang ga? moga masih sempat datang..... Udah lama sekali ga ngumpul sama teman-teman...

Wish me luck guys.... and I wish you get luck too... Have a great weekend!! See yaaa....

Skripsi...Skripsi... Skripsi....

Alhamdulillah, segala puji bagi Allah... Akhirnya semester ini saya kesampean juga ngambil program Tugas Akhir (skripsi). Yiihiiiyyy!!! Yah, walaupun agak sedikit telat jika dibandingkan dengan masa studi normal Strata-1, tapi syukurlah tercapai juga, hehehe... Well, sebenarnya dibilang telat ga juga sih, soalnya teman-teman saya sebagian besar 'baru' memprogram TA di semester 9, sementara yang udah duluan lulus hanya 1/3 nya saja... Yah, maksudnya lama studi 9 semester ini bisa dibilang lumayan deh untuk mahasiswa yang mempunyai kemampuan standar seperti saya, hahahaa....

Eh, udah penasaran ya sama judulnya, sabar... sabar... ikuti aja ceritanya yaaa... hahahaa... Nah, seperti mahasiswa-mahasiswa lainnya, kendala skripsi yang pertama adalah "judul". Bagi saya, susaaaah sekali ngedapetin judul yang pas di hati. Seperti halnya nyari pasangan hidup, mesti punya kriteria doooong... harus begini lah.. begitu laah... Mesti seiman, satu tujuan, cerdas, sing sabar, pengertian, menerima apa adanya... gant----..... eeeh keterusan.. Nah, seperti itu juga nyari judul skripsi, mesti sreg di hati dan sesuai dengan kemampuan kita buat meramunya. Saya? udah berkali-kali ganti judul, sodara-sodari... (asal jangan gonta-ganti suami aja sih). Mulai dari Fuzzy Set, Asuransi Jiwa, Analysis Herarchy Process (AHP) sampai akhirnya terdampar di Aljabar Boolean! Yeaahh... dan beberapa kali konsul judul, saya rasanya mau nangis aja karena Dosennya agak kurang setuju dengan alasan : kurangnya referensi, belum ditemukannya model dari permasalahan yang diambil, serta kasus yang saya ajukan aneh, huehehe... Tapi pada akhirnya saya nekat juga tuh ngajukan judul tentang AHP (walaupun udah diwanti-wanti), dan hasilnyaaaa... ditolak!! Huiiksss... Lhaa yang diterima malah judul cadangan saya yang tentang Aljabar Boolean (padahal saya cuman modal satu jurnal doang dan ga ada referensi lain!! bener-bener kapok deh gara-gara terlalu fokos sama judul utama dan lupa sama judul cadangan).

Dan beberapa hari terakhir saya direpotkan dengan judul ini. Bolak-balik Banjarbaru-Banjarmasin demi menemui seorang teman yang pernah ngambil judul tentang Aljabar Boolean, bertapa di depan lappy melototin mbah gugel nyariin file, ngetik (sambil sesekali main game :D), dan dengan pede yang luar biasa coba-coba nge-add YM si pemilik Jurnal bernama Edward, and thank God...., di-accept kemaren siang!!! Yiiihaaa... Dan tadi malam sempat chat sebentar. Tapi sayangnya dia lagi deadline kerja, jadi pertanyaan saya yang segudang disarankan dikirim via email saja. Dan dia bersedia membantu sebisanya.. Semoga email saya segera dibalas. Aamiin...

Barusan, beberapa jam yang lalu, saya selesai konsultasi dengan Dosen Pembimbing 1, Pa Faisal, yang kebetulan pernah jadi pengawas dan pembimbing laporan KKN saya dulu. Sempat khawatir juga beliau nanya yang susah-susah. Dan jujur aja tadi saya agak pesimis dengan judul ini karena materinya lebih mengarah ke komputasi, karena menyangkut sirkuit/rangkaian (dan saya pun kembali membawa materi judul cadangan (lagi), tentang Tie Set dari Teori Graph---- saking pesimisnya). Konsultasi berjalan dengan lancar, alhamdulillah, walaupun saya belum menguasai sepenuhnya. Beliau bilang, teruskan saja judulnya dan coba dipelajari lagi. Ohyaaa, yang bikin saya senang, beliau mengusahakan Dosen Pembimbing 2 saya nanti dari Program Studi Ilmu Komputer (Ilkom)!! Siiip laah... biar nanti bisa bantu segala sesuatu yang berhubungan dengan komputer dan metode di dalamnya. Alhamdulillah, ternyata semua ada jalannya yaaa...

Oiya, judulnya skripsinya : "Perhitungan Dot Vektor Dimensi 2 Input 4 Bit Rangkaian Digital Berdasarkan Aljabar Boolean". Tapi kemungkinan besar judul ini akan saya modifikasi sedikit (mungkin diubah dimensinya, atau inputnya), dengan tujuan untuk membedakan dengan Jurnal-nya mas Edward sehingga kedepannya bisa memberikan kontribusi baru untuk perkembangan dunia IPTEK.....

Chayyooo buat yang skripsi
Ganbattene buat yang masih kuliah
Semangat buat yang lagi nyari kerja
Keep your spirit up buat yang lain, hehehe....

Wish me luck guys....

Regards,

-Nina-

Happy Birthday!

Wah.. telat nih ngepostingnya. Harusnya minggu kemarin, tapi berhubung baru aja kembali ke dunia maya setelah disibukkan dengan libur hari raya Idul Fitri 1430 H, jadi baru sekarang saya sempat ngeposting.

Alhamdulillah.. puji syukur kehadirat Allah SWT, tanggal 22 September kemarin saya berumur tepat 22 tahun (kalender Masehi). Peringatan hari lahir yang biasa-biasa saja sebenarnya. Cuma ngumpul bareng keluarga, trus makan malam. Saya kurang menyukai pesta ulang tahun karena.... ngabisin uang aja sih, hehehe... mending uangnya dipakai buat yang lebih bermanfaat kan....

Seperti 'tradisi' ulang tahun pada umumnya, selalu saja ada ucapan selamat , doa, serta timing pelaksanaannya. Nah, ini nih yang menarik perhatian saya buat dibahas...

1. Selamat Ulang Tahun

Sebenarnya saya agak kurang sreg dengan kata Ulang Tahun. Kenapa? Karena jika kita mengadopsi kata "birthday" dari bahasa Inggris, seharusnya kata tersebut diterjemahkan menjadi "hari kelahiran", bukannya "ulang tahun". Oke, sekarang kita anggap saja kata "ulang tahun" ini berdiri sendiri (tidak diadopsi dari bahasa Inggris). Tapi kok saya masih kurang klik ya? hahaha... *ngotot.com*.. Kenapa lagi nih? Kok ribet amir... Begini sodara-sodari... saya mendefinisikan kata "ulang tahun" tersebut menjadi "tahun yang diulang". Dimana yang namanya proses pengulangan itu kan selalu kembali ke awal. Jadi misalnya tahun 2003 mengalami pengulangan, ya balik lagi dong ke tahun 2003?? Berarti umurnya tetap kan ya? hahaha... Yang terulang kembali kan tanggal dan bulannya saja... ? sementara tahunnya kan tetap 2003?
Tapiiii... pada kenyataannya umur kita kan berubah. Apa kita mesti nyebut " selamat ulang tanggal dan bulan"?. Hahahaa... tau ah gelap! it's just my point of view aja sih, mohon dibetulkan kalo salah...

2. Semoga Panjang Umur

Nah, dulu waktu saya duduk di bangku SMP (kalo ga salah ingat), kakak saya memperingati hari kelahirannya. Sebagai adik yang manis, saya pengen aaah ngeSMS dia (tapi waktu itu pake HP tante, hihi...). Setelah diketik, SMS pun dikirim. Harap-harap cemas juga sambil nunggu balasan kakak, pikiran saya mulai berkelana : "hmmm... ntar dia ngucapin makasih... trus sebagai imbalannya, ntar saya tinggal siap-siap ditraktir makan deh kalo dia udah pulang. hihihi...". *mengkhayal mode on*

Tapiii betapa terkejutnya, ternyataaaa... dia marah-marah!! huwaaaa.... dia bilang : "dihitung dari kalender mana pun, yang namanya umur tidak pernah bertambah" gara-gara saya bilang "semoga panjang umur". Nah, because of kejadian itu, saya berikrar di dalam lubuk hati yang terdalam bahwa saya tidak akan pernah mengucapkan "semoga panjang umur" lagi ke teman-teman yang merayakan hari lahir. Dan memang, setelah dipikir-pikir... setiap detik, setiap helaan nafas, setiap detak jantung, sisa waktu kita di dunia semakin berkurang... dan semakin menuju ke gerbang kematian menuju ke kehidupan selanjutnya...

3. Semoga diberi yang terbaik (wish you all the best)

Bagi saya, apapun yang diberikan Allah ke kita, itulah yang terbaik. Semuanya, tanpa terkecuali. Seringkali yang merasa, yang kita dapatkan bukanlah yang terbaik, padahal sebenarnya, apapun yang kita terima, itulah yang terbaik dari-Nya untuk kita... Kita aja yang sering tidak menyadari....

4. Jam 00.00

Entah siapa yang memulai, ucapan "happy birthday" sepertinya tidak afdhol jika tidak diucapkan jam 00.00. Tanya kenapa?? Saya juga ga tau.... Hmmm... padahal kan orang yang bersangkutan tidak selalu dilahirkan tepat pukul 00.00 di tanggal tersebut? Saya sendiri dilahirkan sekitar jam 22.00 WITA. Berarti harusnya pukul 00.00 saya belum "berulang tahun" kan yaa?? hehehe....
Dan yang agak lucunya begini : ada seorang sahabat saya ngucapin "happy bithday" sekitar pukul 14.00 dan dia minta maaf karena keterlambatannya... Padahal pukul 14.00 kan saya belum lahir.... hihihi....

5. Kado dan Traktiran

(additional part nih)
Sering becandaan sama sahabat, kalo pas kena saya yang milad, saya bilang "kado menentukan traktiran". Sementara kalo yang lain milad, kami-kami bilang "Traktiran menentukan kado". Hahaha... maksudnya, ditraktir dulu, baru kami kasih kado yang 'sesuai' dengan biaya traktiran. Perhitungan banget ya?? Yah beginilah nasib mahasiswa. Krik.. krik..
Sahabat dekat saya di kampus ada 5. Dewi, dwi, mida, selvi, dan eka. Eka kebetulan pas semester 3 lulus IPDN, jadi dia hengkang kesana (sekarang udah lulus dan balik ke Banjarbaru, deuh... kok jadi keduluan dia sih yang lulus? huhuhu). Nah, udah jadi semacam 'tradisi' di gank kami kalo milad ada traktiran dan kado. Kado cukup satu aja (keroyokan belinya, ngiriiiitttt), trus yang milad bertugas ntraktir... Traktiran terserah aja mau dimana, mau di warung pisang goreng deket kolam renang, bakso, AZ, atau KFC (sementara belum ada yang ngajak ke KFC. Mahal siiiih, hahaha).
Prinsipnya : yang penting ngumpuuuul...

dwi-dewi-eka-selvi-mida-saya


Dan ini dia kadonya.....

Gyaaaaaa... umur udah setua ini masih dikasih boneka ya? ya wes ndak papa deh, rezeki ga boleh ditolak *bilang aja doyan*. Ga sulit kalo mau kasih saya kado, cukup beliin aja pernak pernik kodok dan saya pun menerimanya dengan suka cita..
Dari zaman SMA sampai sekarang, tiap milad, hampir selalu kodok yang jadi kado (gimana kalo saya udah jadi nenek-nenek ya?). Oiya, boneka ini namanya Oggie. Dan masih ada oggie-oggie lain di rumah (saya emang ga kreatip ngasih nama). Thanks ya sobat....

Dan berhubung mereka bertiga udah lulus (dan Dewi balik ke Makassar), sepertinya momen inilah terakhir kalinya kami bisa ngumpul dengan formasi lengkap. Hiks, sedih banget kalo dipikirin. But life must go on. Semoga Allah SWT kembali mempertemukan kami berenam dengan keadaan yang jauh lebih baik (udah kerja, menikah, dan punya anak, ihiy!). Aamiin yaa Rabb...

***

"Sebenarnya dalam Islam, hukum merayakan hari lahir memang tidak didapat nash yang secara langsung melarangnya dan juga menganjurkannya. Hal itu dikembalikan kepada tradisi masyarakat setempat. Dengan catatan, tidak ada mata acara dan perilaku yang bertentangan dengan aturan Islam.

Kita tidak menemukan riwayat yang menceritakan bahwa setiap tanggal kelahiran Rasulullah SAW, beliau merayakannya atau sekedar mengingat-ingatnya. Begitu juga para shahabat, tabiin dan para ulama salafusshalih. Kita tidak pernah dengar misalnya Imam Abu Hanifah merayakan ulang tahun lalu potong kue dan tiup lilin.

Namun bila ulang tahun itu lebih banyak mudharatnya dari pada manfaatnya, apalagi menghabiskan biaya yang cukup besar, maka lebih bijaksana bila tidak dirayakan secara berlebihan.

Selain itu yang penting juga untuk diketahui bahwa dalam hukum Islam dikenal istilah “Sadd Az-Zariah”. Artinya mencegah sesuatu yang dikhawatirkan nantinya akan berakibat buruk. Karena itu ketika muncul trend qiyamullail, dikeluarkan fatwa yang meminta agar aktifitas itu tidak perlu dihidup-hidupkan. (sumber)."

***

Terlepas dari semua itu, saya pengen ngambil sisi positifnya. Seringkali kita lupa bersyukur, seringkali kita lupa akan kematian, dan segala macam kelalaian kita akan nikmat dari-Nya. Dan juga, seringkali kita lupa akan arti sahabat, orang-orang disekeliling yang mencintai kita. Dan momen hari lahir inilah sebagai pengingat kita. Untuk bersyukur, introspeksi diri, untuk berbagi, serta mendoakan mereka....

Kalo begitu, muncul lagi pertanyaan : "kenapa untuk bersyukur, introspeksi diri, berbagi dan mendoakan saja mesti nunggu tahun berganti dulu?". Hahaha... bukannya begitu coy, bersyukur tiap saat adalah suatu keharusan. Memang it's so weird jika kita hanya bersyukur satu tahun sekali yaa... Tapi kalo saya pribadi sih simpel aja, bersyukurlah tiap saat. Dan di hari kelahiran, porsi bersyukur haruslah lebih besar daripada biasanya... Dan yang paling penting, makin hari, kita harus semakin berusaha untuk merubah menjadi pribadi yang lebih baik. Karena jika tidak, kita termasuk orang yang merugi...

"Demi masa. Sungguh, manusia berada dalam kerugian. kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan serta saling menasihati untuk kebenaran dan saling menasihati untuk kesabaran" (QS. Al-'Asr).

Best Regards,

-Nina-

Pakai kacamata itu keren ga sih??

Hip.. hip.. hurraaayyy... Sekarang saya udah liburan semester niiih. Tapi saya ga libur soalnya ikut PAT (Perkuliahan Alih Tahun) atau bahasa kerennya : Semester Pendek. Sempat ragu juga ikut PAT atau liburan aja ya? Tapi akhirnya saya putuskan, ikut saja laah... daripada 2 bulan ga ada kerjaan, mending kuliah aja deh, toh juga kuliahnya cuman dikit... Setelah melalui pertimbangan yang matang, akhirnya saya memutuskan untuk ikut PAT dengan mengulang mata kuliah FISIKA DASAR 1 !!! Yahahaa... hare gene masih ngambil mata kuliah Fisika Dasar yaa... Soalnya mata kuliah lain yang ditawarkan, nilai saya udah lumayan bagus, nah si Fisika ini yang belum beranjak dari C, hohoho.... Selain itu, biar saya ada kesempatan buat nengok kampus tercinta mengingat bentar lagi saya mesti nyusun Tugas Akhir...

Bai de weiiiii, I'm gonna talk about glasses nih. Sudah hampir 3 minggu saya pakai kacamata. Ceritanya begini... Udah 2 bulan terakhir mata saya kedip-kedip mulu, frekuensi kedipannya bisa sampai 2-3 kali lipat dari kedipan normal. Wah saya pikir gawat juga nih kalo dibiarin, soalnya nanti cowo-cowo disekeliling saya pada ge-er karena nanti saya dikira naksir mereka, hahaha.... *narsis mode on*. Ga deeng... Alasan sesungguhnya selain frekuensi kedipan yang diambang normal ini mengganggu, mata saya juga cepat lelah, cepat berair, dan terasa agak panas dan berat. Apalagi setelah perjalanan jauh, terus langsung masuk ruangan ber-AC (apa sayanya aja ya yang ga ada bakat jadi orang kaya? :D ). Trus akhirnya saya pikir, ini mata mesti dapat penanganan sesegera mungkin mengingat saya (waktu itu) akan menghadapi Ujian Akhir Semester. Ga asyik banget kan kalo pas teman saya ngasih contekan saya ga bisa lihaat?? Upppss... hehehe..... (becanda euy!).
Berhubung kesempatan saya berada di Banjarmasin (my hometown) cuman bentar, jadi saya pikir, It would be great kalo saya langsung periksa ke Optik saja. Selain bisa sekalian jalan-jalan bareng keluarga, lumayan ngirit ga bayar jasa Dokter mata, hehehe... Begini nih kurang-lebih percakapan saya dengan mas-mas Optiknya :

Saya (S) : "Jadi, mata saya ada masalah ya?"
Mas Optik (MO) : "Iya"
S : "Ooo... minus ya mas?"
MO : "Silinder 0,75"

S : "Ha??? Silinder?? Are you sure??"
*berasa disambar gledek*
MO : "Iya, silinder 0,75 sebelah kiri, yang kanan normal"

Okaaay, reaksi yang sangat berlebihan memang...
Tapi jujur aja, penyakit mata bernama silinder ini sungguh menyeramkan bagi saya. Soalnya dulu, waktu SD, reaksi teman-teman saya terhadap teman yang memakai kacamata silinder sungguh sangat menakjubkan. Makanya saya agak-agak serem juga... Apalagi ditambah dengan bayangan bahwa kacamata silinder teramat sangat tidak keren karena lensanya yang setebel pantat botol. Deuuhh, saya ga mau masa muda saya terlewati seperti Betty Lavea dengan kacamata pantat botol nangkring di muka...
Tapii... setelah kacamata itu selesai dibikin, saya bisa bernafas lega, karena ternyata kacamata saya keren juga lhooo, hohoho... Ini dia si glasses :

Mungkin karena 'kadar' silinder saya yang relatif kecil, makanya lensanya tipis yaa...

Beberapa minggu ini, saya nanya mbah gugel terus buat nyari info tentang kelainan mata dan tentang kacamata. Ini info dari dunia ibu

Kelainan refraksi ada beberapa macam :

1. Myopia : jatuhnya bayangan di depan retina, karena titik fokus mata ada di belakang, perlu dikoreksi dengan lensa negatif (divergen). Benda yang dekat dapat terlihat jelas, benda yang jauh akan terlihat kabur.
2. Hyperopia : titik fokus mata ada terlalu pendek, bayangan jatuhnya dibelakang titik fokus, dikoreksi dengan lensa positif.
3. Astigmatisma : untuk mudahnya permukaan kornea bentuknya tidak rata, jadi bayangan yang masuk bisa berbeda letaknya. Pemeriksaannya dengan melihat juring (cmiiw) lingkaran, dan dilihat pada derajat mana garis tersebut terlihat tidak jelas.
4. Presbyopia : mata yang sudah tua, lensa mata tidak begitu elastis lagi untuk berakomodasi, untuk melihat dengan jarak dekat, harus dibantu dengan lensa positif.

Gambar di samping ini untuk gejala minus (myopia) yaitu pandangan kabur atau blur pada saat melihat detail jarak jauh. Jadi benda yang dilihat blur secara menyeluruh.

Sementara gambar yang ini untuk gejala silinder, yaitu gejala blur ke arah tertentu, tidak seperti spherical yang blurnya sama ke segala arah 360°. Patokan silinder ini gejalanya berbeda-beda, diukur dari titik pusat konsentris antara 0 hingga 180°. Jadi, benda yang dilihat hanya blur sebagian (hanya pada derajat tertentu). Sumber.

Okee, sekarang saya mau menganalisis nih kesalahan saya kenapa sampai mengalami silinder.

1. Membaca sambil berbaring. Ini masalah klasik. Dari kecil saya sukaaaa sekali membaca sambil berbaring, khususnya ketika mau tidur. Tidur ga afdhol kalo sebelumnya belum baca sesuatu, hehehe... Nah, ini sebenarnya udah diwarning ayah dan bunda tercinta karena bikin mata cepat rusak... Hiks.. maafkan anakmu yang bandel ini..
2. Membaca terlalu dekat. Harusnya jarak antara buku dengan mata itu sekitar 25 cm dan harus dengan posisi duduk. Yup, kesalahan lagi... karena ga asyik rasanya membaca sambil berbaring dengan buku jauh dari muka kan?
3. Terlalu lama berada di depan komputer. Yuppiiee... semenjak ngeblog, frekuensi tatap muka saya dengan si lappy bertambah. Meskipun (katanya) radiasi laptop relatif lebih kecil daripada PC, tetap aja kalo kelamaan bisa bikin mata cepat lelah...

Buat yang matanya normal, dijaga baik-baik yaa.. Jangan sampai deh ikut pake kacamata juga. Biarpun pake kacamata kelihatan smart, tapi akan lebih bagus lagi kalo punya mata yang sehat kaan? Trus buat yang juga pake kacamata, please share your story disini ya... Saya pengen tau lebih banyak nih tentang kacamata. Semoga bermanfaat....